TINJAUAN WAKTU PEMASANGAN CMC PROYEK RUNWAY 3 BANDARA SOEKARNO - HATTA

Abstract

CMC (Controlled Modulus Column) merupakan salah satu metode perbaikan tanah yang digunakan pada Proyek Runway 3 Section 2 Bandara Soekarno-Hatta. Pekerjaan CMC direncanakan harus selesai dalam waktu 202 hari. Dengan adanya batasan waktu maka diperlukan pengendalian waktu yang baik dan matang. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja proyek, perbedaan waktu rencana dengan realisasi, dan mengidentifikasi faktor-faktor penghambat pekerjaan serta bagaimana pengendalian yang dilakukan. Data yang digunakan dalam penelitian antara lain Time Schedule (Kurva S Master Schedule) , Rencana Anggaran Biaya, laporan mingguan proyek, dan data teknis pekerjaan CMC (Controlled Modulus Column). Metode yang digunakan pada penelitian ini antara lain, membandingkan antara waktu rencana dan waktu realisasi dari kurva S, analisis kinerja pekerjaan CMC (Controlled Modulus Column) dengan metode Earned Value, dan terakhir mengidentifikasi faktor – faktor penghambat dan pengendalian yang dilakukan. Dari hasil penelitan perbedaan waktu rencana dan realisasi sebesar 61 Hari, yang menunjukan pekerjaan terlambat. Kemudian hasil analisa kinerja pekerjaan CMC (Controlled Modulus Column) pada minggu ke 41 menujukan hasil nilai SPI = 0,947 dan jika di prediksi melalui perhitungan maka pekerjaan dapat diselelsaikan dalam waktu 215 Hari. Hal ini menujukan pekerjaan terlambat selama 13 hari dari waktu rencana dan jika dibandingkan dengan waktu realisasi maka pekerjaan juga mengalami penurunan kinerja setelah minggu ke 41 yang menyebabkan pekerjaan semakin melambat. Keterlambatan ini disebabkan oleh berbagai faktor, seperti adanya perubahan desain, keterlambatan mulainya pekerjaan karna cuaca, kerusakan alat, dan putusnya kabel bawah tanah bandara saat proses pengeboran sehingga pekerjaan harus dihentikan beberapa lama untuk proses perbaikan.
Kata kunci: Waktu, Pengendalian, Earned Value