Analisis dan Optimasi Pemakaian Make-up Water pada PLTU Menggunakan Metode DMAIC


Rachmad Hariadi, Jusafwar Jusafwar, Benhur Nainggolan

Abstract


Pembangkit listrik tenaga uap memanfaatkan air sebagai media kerja. Air yang digunakan sebagai pengisi boiler disebut air pengisi. Pemakaian make-up water berguna untuk mengisi losses air yang terjadi setelah air pengisi bersirkulasi. Dalam menganalisis pemakaian make-up water digunakan metode DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve and Control) yang bertujuan mengetahui penyebab terjadinya pemborosan pemakaian make-up water dan cost saving bahan bakar yang diperoleh setelah dilakukan optimasi make-up water. Saat proses produksi listrik terjadi pemborosan pemakaian make-up water, dari analisis yang dilakukan diketahui bahwa penyebab pemborosan adalah kebocoran 47 valve di area turbin dan 45 valve di area boiler. Setelah dilakukan optimasi saat maintenance outage dan overhaul pemakaian make-up water turun dari 67,74 t/jam menjadi 30,18 t/jam sehingga penghematan bahan bakar yang diterima sebesar 4,33 t/jam setara Rp 2.247.557.239,-/bulan.

Full Text:

PDF

References


S. Agustinus, Buku Laboratorium Kimia PT.PJB UBJ O&M PLTU Rembang, Rembang, Indonesia (2018).

S. Tsubakizaki, “Mithubishi Heavy Industries Technical Review,” vol 50, no 3. (2013).

D.K.Sarkar , “Themal Power Plant Design And Operation.” Amsterdam, Belanda (2015).

K. Prabhakar dan Dinesh K. “Dm Make-Up Water Reduction In Thermal Power Plants Using Six Sigma Dmaic Methodology,” India, (2007).

M. Khabib A, Perhitungan Efisiensi, PT.Indonesia Power UBP Suralaya, Indonesia (2013).

Wang Z.,“Water Treatment Equipment And System” chapter 10, Elsevier,inc. (2019)

T. Sudhakar, “Implementation of Six Sigma to Improved Performance in Power Plants,” India, (2015).


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2019 Seminar Nasional Teknik Mesin