Implementasi Akuntansi Kombinasi Bisnis Sebelum dan Setelah Penerapan PSAK 22 pada Perusahaan Subsektor Telekomunikasi di Indonesia
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan akuntansi kombinasi bisnis sebelum dan setelah penerapan PSAK 22 di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dan teknik pengambilan sampel non-pobability purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam analisis penelitian ini berjumlah 4 perusahaan selama 4 tahun (16 observasi). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu laporan keuangan perusahaan subsektor telekomunikasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 yang diperoleh dari www.idx.co.id dan www.idnfinancials.com. Studi ini menyimpulkan bahwa sebelum penerapan PSAK 22 di Indonesia, dua perusahaan menerapkan metode pooling of interest untuk kombinasi bisnis mereka. Sebaliknya, dua perusahaan lainnya menggunakan metode purchase. Selain itu, satu perusahaan tidak mengakui goodwill, sedangkan perusahaan lain telah mengakui dan menyelaraskan goodwill berdasarkan standar yang berlaku. Pada awal penerapan IFRS di Indonesia, semua perusahaan yang memiliki goodwill telah berhenti mengamortisasi goodwill dan menguji penurunan nilai setiap tahun. Namun, satu perusahaan masih belum sepenuhnya menerapkan akuntansi kombinasi bisnis di bawah standar akuntansi keuangan. Kinerja keuangan perusahaan diukur dengan menggunakan analisis rasio profitabilitas. Setelah penerapan PSAK 22 membuat kinerja keuangan perusahaan terdampak tidak lebih baik dibanding sebelum penerapan PSAK 22.
Kata-Kata Kunci: Kombinasi Bisnis, Standar Akuntansi Keuangan, Goodwill, Kinerja keuangan.
Full Text:
PDFReferences
Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik.
Esfandari, A. Y. (2017). Pengadopsian IFRS 3 pada Goodwill dalam Kombinasi Bisnis (Studi Literatur). Jurnal Akuntansi Dan Keuangan, 2(2).
Gumanti, T. A., & Utami, E. S. (2018). Metode Penelitian Keuangan.
IAI. (2013). PSAK 4: Laporan Keuangan Tersendiri. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia
IAI. (2015). PSAK 1: Penyajian Laporan Keuangan. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia
IAI. (2018). PSAK 22: Kombinasi Bisnis. Jakarta: Ikatan Akuntan Indonesia
Ilahude, P. A., Maramis, J. B., & Untu, V. N. (2021). Analisis Kinerja Keuangan Sebelum dan Saat Masa Pandemi Covid-19 pada Perusahaan Telekomunikasi yang Terdaftar di BEI. Jurnal Emba: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 9(4), 1144–1152.
Indriani, E., Ramadhani, R. S., & Astuti, W. (2020). Standar Akuntansi Keuangan Dan Praktik Manajemen Laba di Indonesia. Jurnal Aplikasi Akuntansi, 4(2), 226–237.
Kasmir. 2019. Analisis Laporan Keuangan. (Revisi). PT. Rajagrafindo Persada.
Maimunah, S. (2016). Analisis Penerapan Prinsip Penyajian dan Pengungkapan Standar Akuntansi Keuangan Indonesia Tentang Kombinasi Bisnis pada Laporan Keuangan PT Telekomunikasi Inonesia (Persero) Tbk Periode 2012-2014. Jiafe (Jurnal Ilmiah Akuntansi Fakultas Ekonomi), 2(1), 23–45. Https://Doi.Org/10.34204/Jiafe.V2i1.517
Maryani, H. S., & Priyanto, A. A. (2022). Analisis Rasio Likuiditas, Rasio Profitabilitas dan Rasio Solvabilitas dalam Mengukur Kinerja Keuangan PT Mandom Indonesia, Tbk Periode 2011–2020. Syntax Literate; Jurnal Ilmiah Indonesia, 7(5), 5167-5188.
Nurdin, I., & Hartati, S. (2019). Metodologi Penelitian Sosial. Media Sahabat Cendekia.
PT Bakrie Telecom Tbk. (2010). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3-ap-southeast1.amazonaws.com/financialstatements/BTEL/2010/FY_2010_BTEL_Bakrie+Telecom+Tbk.pdf
PT Bakrie Telecom Tbk. (2012). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3-ap-southeast1.amazonaws.com/financialstatements/BTEL/2012/FY_2012_BTEL_Bakrie+Telecom+Tbk.pdf
PT Indosat Tbk. (2009). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/financial-statements/ISAT/2010/FY_2010_ISAT_Indosat+Tbk.pdf
PT Indosat Tbk. (2012). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3-ap-southeast-1.amazonaws.com/financial-statements/ISAT/2012/FY_2012_ISAT_Indosat+Tbk.pdf
PT Smartfren Telecom Tbk. (2009). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3-ap-southeast1.amazonaws.com/financialstatements/FREN/2010/FY_2010_FREN_Smartfren+Telecom+Tbk.pdf
PT Smartfren Telecom Tbk. (2012). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3-ap-southeast1.amazonaws.com/financialstatements/FREN/2012/FY_2012_FREN_Smartfren+Telecom+Tbk.pdf
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (2010). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3apsoutheast1.amazonaws.com/financialstatements/TLKM/2010/FY_2010_TLKM_Telekomunikasi+Indonesia+%28Persero%29+Tbk.pdf
PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. (2012). Laporan Keuangan Konsolidasi. https://idnfinancials.s3apsoutheast1.amazonaws.com/financialstatements/TLKM/2012/FY_2012_TLKM_Telekomunikasi+Indonesia+%28Persero%29+Tbk.pdf
Sekaran, U., & Bougie, R. (2016). Research Methods For Business: A Skill Building Approach . New Jersey: John Willey And Sons. Inc.
Siregar, R. (2017). Akuntansi Keuangan Lanjutan I.
Ulya, N. M., & Firmansyah, A. (2021). Implementasi Akuntansi Kombinasi Bisnis Sebelum dan Setelah Adopsi IFRS pada Perusahaan Sektor Konsumsi Di Indonesia. Jiai (Jurnal Ilmiah Akuntansi Indonesia), 6(1).
Refbacks
- There are currently no refbacks.