PERANCANGAN VIDEO SAFETY INDUCTION PADA BENGKEL CETAK OFFSET PROGRAM STUDI TEKNIK GRAFIKA PNJ SEBAGAI MEDIA INFORMASI KESELAMATAN KERJA

Abstract

Pendidikan di Politeknik memiliki kurikulum yang berbeda dengan Universitas, yaitu terdiri dari 40% teori dan 60% praktek. Kegiatan praktek sangat memerlukan kehati-hatian karena berhubungan dengan mesin berputar, tajam dan alat praktikum lainnya. Dampak dari kurangnya kesadaran akan K3 bagi mahasiswa adalah terjadinya kecelakaan kerja yang dapat menimbulkan cidera hingga dapat membayahakan nyawa. Mengacu kepada Undang-undang No. 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, terlihat kejelasan mengenai kewajiban pengurus dan kewajiban pekerja dalam melaksanakan keselamatan kerja. Setiap perusahaan atau lembaga memiliki kewajiban untuk melindungi SDMnya, tak terkecuali institusi. Oleh karena itu, perlu adanya perancangan komunikasi audio visual sebagai media untuk menyampaikan informasi mengenai keselamatan dan kesehatan kerja. Dalam hal ini, media akan digunakan untuk menggambarkan lingkungan kerja di bengkel cetak Teknik Grafika dan Penerbitan PNJ secara langsung, potensi bahaya di area tersebut, APD yang perlu digunakan ketika memasuki area bengkel serta alur evakuasi, sebagai upaya untuk mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memelihara mahasiswa yang melakukan kuliah praktik pada bengkel cetak offset sebagai bentuk untuk mengurangi tingkat kecelakaan kerja Hasil evaluasi video safetyinduction pada bengkel cetak offsett melalui pre dan post kuesioner diperoleh rata-rata peningkatan sebesar 33,75 % pengetahuan mahasiswa terkait APD, potensi bahaya, bahan-bahan kimia pada bengkel cetak offset serta prosedur penyelamatan diri.

Kata kunci: Video Informasi, Bengkel Cetak, Induksi Keselamatan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja